:::: MENU ::::

Minggu, 28 Februari 2016

Telah wafat Asy-Syaikh Abdurrahman Al Adeni
غفر الله له ورحمه وعفا عنا وعنه
Beliau ditembak ketika perjalanan menunaikan sholat dzuhur di markiznya Fyush

Asy Syaikh Hani bin Buraik hafidzahullaah meminta kita agar kita menahan diri dari membicarakannya dan agar kita memberikan maaf kepadanya dan beliau sendiri (Syaikh Hani) sudah memaafkan haknya beliau secara khusus dan semoga kejadian ini menjadikan sebagai syahid

Nasehat Al Ustadz Afifuddin hafidzahullah
Ambil ibrohnya Yaa Ikhwah..
Ini pelajaran besar dari Masyaikh, tentang rahmah ahlus sunnah.
Mereka memaafkan hal yang terkait dengan pribadi kepada seseorang yang selama ini memusuhinya, tatkala orang tersebut tertimpa musibah.

Adapun yang terkait dengan hal lainnya itu semua kita serahkan kepada Allah azza wa jalla.
Namun kesalahan, penyimpangan tetap diingkari, tapi bukan sekarang saatnya sebab akan menimbulkan fitnah yaitu situasi ini akan dimanfaatkan hizbiyyin untuk memukul dakwah salafiyyah.
Barokallahu fiikum.
=======
Adapun do'a rahmah dan maghfiroh, maka diperbolehkan sebab beliau bukan orang kafir, bahkan bukan ahli bid'ah, namun membantu mubtadi'.
Sekali lagi, ini adalah bukti adilnya ahlusunnah dalam menghukumi dan menyikapi.
rahmah ahlussunnah kepada kawan dan lawan.
Ahsanallahu ilaikum.

=======
Kronologis munculnya nasihat di atas adalah sebagai berikut

Berita Terbunuhnya Syaikh Abdurrohman Al Adny Rohimahullah telah tersebar...
Para ulama pun mendoakan rahmat dan ampunan untuk beliau.
Namun ada beberapa ikhwah yang mempertanyakan hal tersebut.
("Masa beliau didoakan rahmat? -pen)
Maka Ustadzuna Afifuddin As Sidawy Hafidzohullah Ta'ala wa Ro'aahu memberikan pemahaman dan penjelasan akan hal tersebut.

Namun yang disayangkan ada pihak-pihak yang menyikapinya dengan nagatif.*
(Menuduh ustadz mencela Asy Syaikh rahimahullah, padahal sebaliknya ustadz justru mendoakan rahmat untuk beliau)

Mari kita dengarkan dengan seksama kronologinya dari Ustadzuna Afifuddin As Sidawy Hafidzohullah Ta'ala wa Ro'aahu.

Download Audionya
DOWNLOAD 
=======
*Ustadz Afifuddin sudah bersama Syaikh Abdurrahman sejak pihak-pihak yang menyikapi nasihat diatas dengan negatif masih belum apa-apa di dalam dakwah ini.


Majmuah Thullab al Bayyinah

Kamis, 25 Februari 2016

saudiarabi_2vy7utx3
Kerajaan Arab Saudi adalah sebuah negara Arab yang terletak di Jazirah Arab. Beriklim gurun dan wilayahnya sebagian besar terdiri atas gurun pasir. Sebuah negeri yang diyakini tak satupun negara di dunia ini yang tidak mengenalnya. Baik itu negara sekuler terlebih lagi negara sesama muslim.
Banyak sekali keunikan atau kelebihan yang dimiliki negara dimana Islam berasal ini. Keunikan atau kelebihan yang tentunya akan sangat membahagiakan bagi warganya. Berikut beberapa fakta tentang keunikan atau kelebihan Arab Saudi yang tidak ditemui di negara lain.

1. Tidak ada pemilu untuk memilih kepala negara
Arab Saudi adalah negara monarki absolut. Tidak ada pemilu ala negara demokrasi seperti yang terjadi di berbagai negara. Meski berjuluk negeri kaya raya, namun proses pergantian tampuk pimpinan di Arab Saudi sangatlah hemat biaya, bahkan mungkin tanpa biaya sama sekali. Pergantian tongkat kepemimpinan dari Raja Abdullah yang meninggal dunia kepada Raja Salman hanya berlangsung beberapa menit setelah pembacaan surat keputusan. Kemudian diiringi baiat dan saling berjabatan tangan.
Tidak ada triliunan uang yang dihambur-hamburkan hanya untuk sebuah pesta demokrasi. Rakyat merasa aman, nyaman dan tentram. Mereka tidur di malam hari di bawah kekuasaan seorang raja, dan mereka bangun di pagi hari dalam keadaan kekuasaan sudah beralih ke raja berikutnya. Negara dalam kondisi damai, tanpa gejolak dan tanpa rasa takut. 

2. BBM di Arab Saudi sangat murah
BBM jenis oktan 91 hanya dihargai 0,75 riyal ( sekitar 2.700 rupiah). Itupun setelah mengalami kenaikan dari bulan sebelumnya yang hanya 0,45 riyal (sekitar 1.600 rupiah). Sedangkan BBM jenis oktan 95 hanya seharga 0,90 riyal (3.250 rupiah) setelah sebelumnya seharga 0,60 riyal (2.150 rupiah). Harga 1 liter bensin di Saudi setara dengan setengah liter air minum kemasan di Indonesia. 

3. Pendidikan di Arab Saudi gratis, itupun masih ditambah dengan beasiswa yang diberikan kerajaan.
Secara umum seluruh universitas negeri di Saudi memberikan beasiswa penuh (full-scholarship). Mahasiswa sama sekali tidak dibebani biaya kuliah dan bahkan diberi uang bulanan atau mukafaah. Mukafaah di seluruh universitas negeri Saudi hampir sama yaitu sekitar 890 riyal per bulan (sekitar 3 juta rupiah) baik untuk S1, S2 maupun S3. Mahasiswa S2 atau S3 yang merangkap sebagai research assistant (RA) atau teaching assistant (TA) akan mendapat tambahan gaji. Besar kecilnya gaji tergantung universitas yang bersangkutan. Jika beruntung ikut proyek penelitian dosen bisa mendapat tambahan uang saku lagi.
Biaya hidup tidak terlalu besar, karena telah disediakan asrama gratis dan mendapat subsidi makan di kantin kampus. Dengan kondisi seperti ini rata-rata mahasiswa masih bisa menabung dari beasiswa yang diperoleh. Bagi mahasiswa yang membawa keluarga, maka harus menyewa rumah di luar dan di beberapa kampus disediakan pengganti biaya sewanya. 

4. Jalanan di Arab Saudi kualitas tol semua, dan gratis
Arab Saudi sangat memperhatikan masalah infrastruktur, termasuk soal sarana jalan. Jalan tol penghubung Mekkah dan Jeddah misalnya. Selain memiliki track lurus lempang, kondisi jalan juga mulus dan lebar. Dua jalur yang berlawanan arah selalu disekat rapi, sehingga membuat semakin nyamannya para driver saat mengemudi. Mengemudi berapapun jauhnya tak begitu melelahkan bagi para driver disana. Soal kemacetan? Maaf, Anda salah alamat, ini Arab Saudi, macet adalah hal yang sangat langka ditemui. 

5. Wajib shalat berjamaah di masjid
Arab Saudi adalah satu-satunya negara yang mengharuskan penduduknya untuk menghentikan seluruh aktivitas perdagangan selama pelaksanaan salat berjamaah yang mana setiap toko harus ditutup ketika telah dikumandangkan azan tanda masuknya waktu salat wajib. Lalu bagaimana dengan para PKL yang menggelar dagangan di pinggir jalan? Aman, tidak ada yang berani mencuri dagangan mereka satu pun. Berbeda dengan negara lain, yang lengah sesaat saja, sepeda motor pun lenyap. 

6. Tingkat kriminalitas sangat rendah
Masih terkait dengan poin sebelumnya, mengapa PKL di Arab Saudi dengan mudahnya meninggalkan lapaknya untuk shalat berjamaah? Ya, karena tidak ada yang berani mencuri dagangannya. Mencuri dagangan orang, berarti tangan bakal copot. Ketatnya penerapan syariat Islam di Arab Saudi berimbas pada rendahnya tingkat kriminalitas. Tentu kita tidak mengatakan bahwa Arab Saudi 100% bebas kriminalitas, namun apabila dibandingkan dengan negara lain, bahkan negara Islam sekalipun, yang tidak menerapkan syariat Islam, maka akan jauh sekali kondisinya.
Dan sekali pun kita mendengar berita kriminal di Arab Saudi, biasanya tidak jauh dari kasus TKI dan berita kriminalitas di kalangan anggota kerajaan, yang tentunya sangat tendensius. Sumber berita biasanya tidak jauh dari media-media Syiah, kelompok radikal khawarij dan musuh-musuh Arab Saudi lainnya. 

7. Arab Saudi negara paling dermawan di dunia
Sejak tahun 1970-an, Arab Saudi telah menyumbangkan bantuan sebesar 49 miliar poundsterling yang membuatnya menjadi negara donor terbesar di dunia. Sebagai contoh, untuk Aceh saat terjadi bencana tsunami saja, Arab Saudi menggelontorkan US$70 (Sekitar Rp 651 Milyar). Semua bantuan Arab Saudi yang mayoritasnya diperuntukkan ke negara-negara Islam bersifat hibah, tanpa syarat apapun.
Mengapa Arab Saudi begitu royal menyumbangkan kekayaannya untuk negara lain? Setidaknya ada dua hal yang berpengaruh, pertama karena memang Arab Saudi adalah negara kaya raya. Yang kedua, sudah menjadi karakter orang Arab yang begitu bersemangat untuk berderma. Hal ini bisa dilihat saat musim haji atau umrah, bagaimana antusiasme warga Arab Saudi untuk menjamu tamu-tamu Allah dari berbagai penjuru dunia. 

8. Warga Arab Saudi bebas pajak penghasilan
Tidak ada pajak penghasilan yang dipungut dari warga Arab Saudi. Bahkan bukan hanya warga Arab Saudi, warga negara-negara Teluk yang memiliki kerjasama dengan Arab Saudi seperti Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, dan Uni Emirat Arab umumnya dibebaskan dari pembayaran pajak penghasilan, akan tetapi mereka tetap harus tunduk pada aturan pembayaran zakat. 

9. Syiar-syiar Kuffar Dilarang
Di saat negara-negara muslim masyarakatnya resah karena tingkat kehamilan di luar nikah sangat tinggi, terutama pasca perayaan Valentine’s Day. Atau tindak kriminal yang meningkat saat momen perayaan Tahun Baru, warga Arab Saudi masih adem ayem. Mereka bisa tidur nyenyak pada malam tahun baru maupun malam Valentine. Tidak ada kekhawatiran kemana perginya anak mereka pada momen-momen penuh kemaksiatan tersebut.
Valentine, Perayaan Natal dan Tahun Baru, konser musik dan berbagai event hura-hura adalah sesuatu yang terlarang di negeri itu. Jangankan perayaan Valentine, ada sedikit saja yang mengarah ke sana, polisi syariah sudah bertindak tegas. Sehingga jangan berharap bisa menemukan toko-toko yang menjual pernak-pernik Valentine atau terompet Tahun Baru di Arab Saudi.

10. Proteksi terhadap warga sangat tinggi
Sudah menjadi isu yang mendunia, bahwa di Arab Saudi wanita dilarang mengemudi mobil. Meski banyak diprotes, apalagi oleh dunia barat, kebijakan ini sebenarnya untuk melindungi kaum wanita. Dengan diperbolehkannya wanita mengemudi, akan membuat mereka lebih sering meninggalkan rumah melebihi kebutuhan. Tugas-tugas keluarga akan terbengkalai. Dan para wanita akan menampakkan wajah-wajah mereka di jalan-jalan.
Dengan diamnya para wanita di rumah dan tidak berkeliaran dengan mobil-mobil mereka, keamanan dapat lebih ditingkatkan. Keamanan untuk para wanita tersebut dan juga keamanan untuk pengguna jalan lainnya. Sudah menjadi rahasia umum, bahwa wanita bukanlah pengemudi yang baik. Tabiat wanita yang mudah panik, kurang mampu mengambil keputusan, akan sangat berbahaya jika berada di jalan raya. Jika peraturan ini bisa diterapkan di negara lain, maka tidak ada lagi kekhawatiran pada pengemudi pria akan bertemu dengan ibu-ibu yang lampu sein-nya ke kanan dan motornya justru belok ke kiri.
Wallahu a’lam. “fs”

Sumber: http://serambiharamain.com
===============================
*sedikit tambahan pengalaman pribadi:
Syiar Kuffar Dilarang.
Logo club-club sepakbola kafir yang mengandung unsur salib Barcelona / AC Milan, pada bagian salibnya dihilangkan, tidak berbentuk cross melainkan hanya garis lurus.

Ketika membeli barang anda tidak perlu khawatir kecewa, (terutama di dua tanah haram : Makkah & Madinah). Karena barang yang dibeli bisa ditukarkan, atau bahkan dibatalkan bahkan semata-mata dengan alasan tidak cocok. Sebagaimana Islam mengaturnya.

Minggu, 14 Februari 2016

Bismillah
Sesungguhnya segala puji hanya bagi Allah, kami memujiNya, memohon pertolonganNya, memohon ampunan dariNya, dan berlindung kepadaNya, dari kejahatan diri kita dan segala keburukan amal perbuatan kita.
Barangsiapa yang diberi hidayah oleh Allah, maka tidak ada yang bisa menyesatkannya, dan barangsiapa yang Allah sesatkan, maka tidak ada seorangpun yang dapat memberikan hidayah kepadanya.
Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak diibadahi kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagiNya, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad-shallallahu'alaihiwasallam- adalah hamba dan utusanNya.

Amma ba'du.
Ikhwatifillah ahlussunnah, salafiyyin, yang semoga senantiasa dalam lindungan Allah. Sungguh saya mencintai kalian karena Allah. Saya mencintai kalian karena agama yang ada pada kalian. Bukan karena kita sama-sama menjadi anggota sebuah oraganisasi, atau kita sama-sama tergabung dalam suatu "jamaah", atau sama-sama lulusan pondok pesantren tertentu, atau sama-sama menjadi murid ustadz Fulan, atau sama-sama berasal dari suku A, atau sama-sama berasal dari daerah B, atau sama-sama bekerja di perusahaan C. Atau, atau, atau  lainnya... Bukan, Bukan seperti itu demi Allah...
Sungguh persaudaraan ini semata-mata atas dasar agama, atas dasar Islam, walhamdulillah.

Pada tulisan ini saya ingin mengajak diri saya pribadi khususnya, dan kepada segenap ikhwah salafiyyin pada umumnya, untuk sejenak kita menegok ke belakang, melihat keadaan kita sebelum mengenal sunnah. Ada di mana kita? Bagaimana kondisi kita? Bagaimana kita memahami agama ini?
Mungkin ada diantara kita dulu yang punya pemahaman khawarij, mengkafirkan sesama muslimin, mengkafirkan pemerintah muslim. Mungkin ada pula diantara kita yang dulu memiliki pemahaman rafidhah syi'ah, penghina sahabat Rosul. Mungkin pula dulu kita menjadi kuburiyun, para penyembah kubur, musyrikun. Atau mungkin ada diantara kita yang dulu sudah mulai mengerti sunnah tapi tertipu dengan para penipu dari Sururiyun, Rodjaiyun, atau pemahaman sesat yang lainnya. Na'udzubillah

Sungguh kalau bukan karena taufiq, hidayah dari Allah ta'ala, tentu kita tidak akan bisa seperti sekarang ini. Mendapatkan kenikmatan yang begitu besar, nikmat yang tidak bisa digantikan dengan apapun. Yaitu nikmat hidayah, petunjuk bisa berjalan di atas tauhid, di atas sunnah, bisa mengenal sunnah, bisa mengenal agama ini dengan benar, murni sebagaimana yang dibawa oleh Rasulullah Muhammad Shalallahu'alaihi wasallam, dan bisa selamat dari pemahaman-pemahaman sesat tersebut. walhamdulillah.
Dengan pertolongan Allah, kita dimudahkan untuk mengenal agama ini. Kita ditolong oleh Allah dengan adanya ustadz-ustadz ahlussunnah di sekitar kita, di negeri kita ini. dengan sebab beliau-beliaulah (setelah Allah) kita bisa mengenal agama ini dengan benar. Beliau yang tanpa lelah terus berusaha mendakwahkan, mengajarkan agama ini, terus memikirkan bagaimana agar kaum muslimin bisa bertauhid dan menjauhi syirik, bisa menjalani sunnah dan menjauhi bid'ah, bisa memahami agamanya dengan benar sesuai dengan yang dibawa oleh Rasulullah Muhammad -shalallahu'alaihiwasallam-.

Seseorang belum dikatakan mensyukuri Allah Subhanahu Wata'ala jika belum berterimakasih terhadap kebaikan orang.
Hal ini seperti yang disabdakan oleh Nabi shalallahu'alaihiwasallam :
لَا يَشْكُرُ اللهَ مَنْ لَا يَشْكُرُ النَّاسَ
“Tidak bersyukur kepada Allah orang yang tidak berterimakasih kepada manusia.” (HR. Al-Bukhari)
Sedangkan Allah Ta'ala berfirman :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
“Dan ingatlah ketika Rabb kalian memaklumkan: Jika kalian bersyukur niscaya Kami akan menambah (nikmat Kami) dan jika kalian mengkufurinya sungguh azab-Ku sangat pedih.”
(Ibrahim: 7)

Ya..Ikhwan...Begitu besarnya jasa asatidzah kepada kita, begitu besar apa yang beliau berikan kepada kita, ini tidak bisa diukur dengan apapun. Janganlah ada diantara kita menjadi orang-orang yang tidak punya rasa terimakasih, menjadi orang yang tidak bisa bersyukur. Yang mana perbuatan ini diancam oleh Allah dengan adzab yang pedih.

Untuk itu, saya mengajak diri saya pribadi dan antum semuanya untuk bersyukur, berterimakasih atas apa yang Asatidzah telah berikan kepada kita. Berterimakasihlah dengan cara apapun semampu kita. Dan yang sungguh sangat ringan namun besar, berterima kasihlah melalui doa.
Sempatkanlah dalam shalat-shalat malam kita sedikit meluangkan waktu mendoakan kebaikan untuk asatidzah kita.
Jangan ragu untuk menyebutkan nama-nama beliau dalam doa kita, ustadz Muhammad As Sewed, ustadz Usamah, ustadz Luqman, ustadz Abu Hamzah Yusuf, ustadz Abdurrahman Mubarak, ustadz Afifuddin, ustadz Qomar, ustadz Askary, ustadz Sarbini, ustadz Abdurrahman Lombok, ustadz Rijal, ustadz Saiful bahri, ustadz Ahmad Khodim, ustadz Abdush Shomad, ustadz Mukhtar, dan yang lainnya yang kita tahu beliau berkomitmen di atas sunnah hafidzahumullah.

Ya Allah, berikanlah keikhlasan kepada asatidzah kami dalam berdakwah, perbaikilah niat-niat beliau.
Ya Allah, berikanlah kesehatan, kekuatan untuk beliau,
Ya Allah, lapangkanlah dada beliau dalam mendakwahkan agama ini, lindungilah dari musuh-musuh agama yang terus mengeluarkan makar.
Ya Allah, berikanlah taufiq kepada beliau agar apa yang disampaikan kepada kami dari agamaMu, sesuai dengan apa yang dibawa oleh Rasul shalallahu'alaihiwasallam,
Ya Allah, lembutkanlah hati-hati beliau untuk mudah menerima al haq, dan mudah ruju' jika salah,
Ya Allah, ampunilah beliau jika ada kekeliruan dalam menyampaikan.
Ya Allah, berikanlah kesitiqamahan kepada beliau untuk terus berada di atas al haq,
Ya Allah, berikanlah pahala yang besar disiMu atas kebaikan-kebaikan yang mereka berikan. Jazaahumullahu khairaa.
aamiin
=============================================================================
ditulis oleh Admin setelah mendengar tausiyah dari Ust. Mukhtar iben RIfai hafidzahullah
di Masjid Agung Baitussalam Purwokerto,
14 Februari 2016,
Muqadimah daurah Makar Yahudi terhadap NKRI.
download audionya
DOWNLOAD 

Daurah pada awalnya dijadwalkan akan diisi oleh Al Ustadz Muhammad Umar As Sewed hafidzahullah, namun qaddarullah beliau berhalangan, dan ternyata dikarenakan sakit.
Ya Allah berikanlah kesembuhan untuk beliau, berikanah beliau kesehatan. Aamiin
Berikut kami sajikan rekaman audio kajian tematik
"Pemurtadan Terselubung di Balik Jaringan Islam Nusantara"
Pembicara : Al Ustadz Luqman Ba'abduh hafidzahullah
Tempat : Masjid Al Mujahidin, Slipi, Jakbar
waktu : 14 Februari 2016 / Pukul 09.30 WIB sampai menjelang dzuhur

di antaranya membahas
▪ Perbuatan murtad menurut syari'ah
▪ Pandangan ulama madzhab Syafi'i dalam membahas masalah murtad dan pembatal keimanan
▪ Yang memiliki hak dan wewenang untuk mengurus kasus murtad adalah pemerintah dan aparatnya
▪ Tentang keyakinan bahwa SEMUA AGAMA BENAR
▪ Contoh-contoh penistaan Al-Qur'an dan Syari'ah Islam oleh kaum Liberal
▪ Sepak terjang kaum LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transeksual) di Indonesia
▪ Upaya kaum liberal dalam pemutarbalikan syari'ah pernikahan (beda jenis kelamin) dan sejarah Nabi Luth dan kaumnya
 
DOWNLOAD AUDIO
klik disini
*Klik kanan, save link as
atau jika melalui smartphone, klik tahan, klik save link

link alternatif
klik disini
*klik link diatas, akan diarahkan ke mediafire, lalu klik download
==========================================================================

AUDIO KAJIAN TAMBAHAN
Tausiyah
"Agar Anak Tidak Menjadi Teroris"
pembicara : Al Ustadz Luqman ba'abduh hafidzahullah
tempat : masjid Mujahiddin, Slipi, Jakbar
waktu : 14 Februari 2016, ba'da maghrib sampai menjelang isya
DOWNLOAD AUDIO
klik disini
*Klik kanan, save link as
atau jika melalui smartphone, klik tahan, klik save link
klik disini
*klik link diatas, akan diarahkan ke mediafire, lalu klik download

Ditengah-tengah tausiyah diinformasikan bahwa bapak Kapolres hendak merapat menuju ke lokasi kajian, namun karena keterbatasan waktu sehingga tidak sempat hadir untuk mengikuti kajian.
Dan akan diadakan ramah tamah ustadz dan jajaran kepolisian, ba'da shalat Isya. wallahu a'lam apakah acara ramah tamah tersebut terlaksana atau tidak.
Yang jelas ini menjadi bukti bahwa, Ahlussunnah waljama'ah berjalan bersama penguasa, ahlussunnah dipimpin oleh penguasa negeri ini, bukan oleh ustadz, atau tokoh tersendiri.


==========================================================================
Silakan didengarkan dan direnungkan dengan seksama, dengan hati yang terbuka, pelan-pelan, jangan terburu-buru.
in syaa Allah bagi yang hatinya masih bersih akan memahami bagaimana bahayanya pemahaman yang dibawa orang-orang di dalam Islam Nusantara, sehingga tidak akan menuduh kepada kami (Ahlussunnah/Salafiyin) dengan tuduhan-tuduhan dusta.
Allohuyahdina wayahdikum

sumber:
http://salafyjakarta.info/

Rabu, 10 Februari 2016

 
Berkata Abu Bakr bin Ayyas :
'Aku berkata kepada Al A'masy :
"Berapa orang yang engkau lihat pada (majelis) Ibrahim ??"

beliau berkata :
" 3 orang, 4 orang,..2 orang...".
[ Al Ju'diyát 779 dengan sanad shahih ]

* Ibrahim yaitu Ibrahim bin Yazid An Nakha'i, seorang Tabi'in yang faqih, fatwa-fatwa beliau telah memenuhi banyak kitab-kitab, rahimahullah,..dan tidaklah di majelis beliau kecuali beberapa orang saja.
Maka Perhatikanlah !!

قال أبو بكر بن عياش : قلت للأعمش :
كم من كنت ترى عند إبراهيم ؟

قال : ثلاثة ، اربعة ، اثنين ...
[ الجعديات ٧٧٩ بسند صحيح ]

وإبراهيم هو ابن يزيد النخغي التابعي الفقيه وقد ملأت فتاويه الكتب رحمه الله وما كان في مجلسه الا العدد القليل ، فتأمل

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Berkata Al Imam Al Auza'i :
"Aku melihat Az Zuhri dan Muhammad bin Al Munkadir, keduanya duduk bermajelis di Al Masjidil Haram, dan tidak ada bersama mereka orang yang ketiga yang (ikut) menuntut ilmu"
[ Tarikh Abi Zur'ah Ad Dimasyqi 2299 ]

* Imam Az Zuhri dan Muhammad bin Al Munkadir termasuk dari para Imam Islam dan merupakan pada tingkatan Tabi'in senior.

قال الإمام الأوزاعي :
رأيت الزهري ومحمد بن المنكدر ، جالسين في المسجد الحرام ، ما معهم ثالث يطلب العلم
[ تاريخ أبي زرعة الدمشقي ٢٢٩٩ ]

الزهري ومحمد من أئمة الإسلام الكبار من طبقة التابعين

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Berkata Al Imam Al Auza'i :
"Adalah Atho' termasuk manusia yang paling diridhoi disisi manusia (di zamannya,-red), dan tidaklah yang hadir dimajelis beliau kecuali 7 atau 8 orang"
[ Tarikh Abi Zur'ah Ad-Dimasyqi 2300 ]

* yaitu Atho bin Abi Robah seorang Tabi'in yang mulia dan seorang Imam.

قال الإمام الأوزاعي :
كان عطاء من أرضى الناس عند الناس

وما كان ينهد لمجلسه إلا سبعة أو ثمانية

[ تاريخ أبي زرعة الدنشقي ٢٣٠٠ ]

عطاء هو ابن أبي رباح تابعي جليل إمام

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Maka perhatikanlah wahai saudaraku -semoga Allah Ta'ala memberimu taufiqNya- janganlah bangga dengan banyaknya manusia yang hadir dimajelismu dan janganlah bersedih dan berkecil hati dengan sedikitnya manusia yang hadir dimajelismu.

Karena sesungguhnya manusia yang lebih mulia darimu (diantaranya; Imam Az Zuhri, Muhammad bin Al Munkadir, Ibrahim An Nakha'i dan Atho bin Abi Robah رحمهم الله جميعا) tidaklah hadir dimajelis mereka kecuali 2, 3, atau sampai 8 orang saja...

dan manusia yang lebih mulia darimu (diantaranya; Al Imam Ahmad bin Hambal رحمه الله ) tidak pernah merasa bangga dan sombong dengan banyaknya manusia yang hadir dimajelisnya.

وفقنا الله وإياكم لما يحبه ويرضاه من القول والعمل
ورزقنا وإياكم نيةً صادقة وهمةً عالية للدعوة إلى دينه الحق .

Semoga Allah memberikan Taufiq kepada kami dan kalian kepada apa yang Dia cintai dan ridhai dari perkataan dan amalan.
Dan semoga Allah mengaruniai kami dan kalian niat yang jujur (ikhlas) serta tekad yang tinggi untuk berdakwah kepada agama-Nya yang haq.

آمين اللهم آمين،..

sumber: WA Ahlussunnah Jakut
Apik Elek Bloge Dewek